 |
| Foto diskusi: Kepala Desa Duwet bersama babinsa dan awak media di Kantor Desa Duwet Kecamatan Panarukan |
SITUBONDO,lensakomunikasi.com. Tampak hadir Kepala Desa (Kades) duwet, Anggota koramil (Babinsa) duwet dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Panarukan menyikapi ramainya penyaluran bantuan sembako (BPNT) yang jenis berasnya diduga tidak layak konsumsi, akhirnya beras tersebut dikonfirmasi dan disepakati harus diganti oleh pemilik agen E Warong di Desa Duwet, Selasa [21/12].
Menurut pemilik Agen E Warong Desa Duwet membenarkan akan adanya komoditi beras yang disalurkan sebagian ada kutunya, karena itu kami bertindak cepat supaya para KPM mengembalikan ke e warong untuk diganti yang bagus, bahkan sejak kemarin sudah ada sejumlah KPM yang datang membawa beras yang kurang layak dan alhamdulillah sudah diganti.
"permasalahan ini menjadi evaluasi kami sebagai pemilik e warong dalam setiap penyaluran untuk lebih berhati-hati dan detail untuk ngecheck komoditi yang akan disalurkan, berikutnya setiap komoditi terutama beras yang dikirim dari suplier akan lebih diteliti apabipa ada barang yang kurang layak maka kami minta untuk dikembalikan dan diganti", Pungkas toto pemilik agen e warong.
 |
| TKSK Panarukan saat meninjau langsung ke agen E warong |
Usai mengetahui persoalan ini Kades Duwet mengucapkam banyak terimakasih khususnya kepada Lembaga Perkasa yang telah membantu KPM sekaligus warganya penerima Bantuan sembako serta mencari dan melengkapi data terkait komoditi beras yang di salurkan di Desa duwet, disinyalir tidak layak konsumsi disalurkan ke KPM.
"Selanjutnya kami berterimakasih pula disampaikan kepada Babinsa dan TKSK panarukan yang ikut berperan dan berpartisipasi dalam pengembalian beras yang kurang layak, Berikutnya bagi warga khusus KPM masyarakat Duwet yang masih belum mengembalikan, disilahkan segera dikembalikan ke agen e warong dan siap melayani 24 jam untuk diganti". Ujar kades kepada media lensakomunikasi
Lebih dari hal diatas Cak Sadik Ketum Lembaga Perkasa mengucapkan banyak terimakasih kepada Kepala Dinas sosial Situbondo yang telah responsif bergerak cepat untuk menangani dan menuntaskan persoalan ini,
"Diharapkan persoalan semacam ini yang terakhir kali, jangan terulang kembali di Desa atau kecamatan lain khususnya kabupaten situbondo, kasian kepada KPM yang telah menerima bantuan dan mereka harus diberikan komoditi yang berkualitas dan layak sebagaimana pedoman umum bantuan sembako, termasuk pula pengawasan TKSK sebelum agen e warong menyalurkan kepada KPM harus membantu melakukan pengecekan terlebih dahulu tentang komoditi terutama jenis berasnya, harapan ketum Lembaga Perkasa.
Roz