![]() |
Tampak saat Feri Meriyanto, SH narasumber perwakilandari BP2MI memeberikan materi kepada ratusan pelajar di Aula Kampus STAINH |
Menurut Drs. Kaspon, M.HI dalam sambutannya mewakili pimpinan Kampus STAINH menyampaikan pentingnya perlindungan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) dalam menghadapi tantangan di negara tujuan, sebab Pekerja migran memiliki hak yang harus dilindungi.
"Melalui giat sosialisasi ini dapat memberikan informasi jelas mengenai proses penempatan dan perlindungan bagi pekerja migran sehingga dapat meminimalisr pekerja migran yang bermasalah ," Terangnya
Hal yang sama dari Panitia penyelenggara mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini sangat luar biasa, karena kita dapat belajar tentang aturan bagi pekerja migran agar bisa bekerja dengan aman. Ini menjadi pengetahuan penting,
"Mengingat beberapa tahun ke depan mungkin dari kita, saudara, tetangga dan masyarakat dilingkungan kita akan ke luar negeri memiliki pemahaman yang konprehensif".
![]() |
Pemberian cenderamata dari Perwakilan BP2MI kepada Kampus STAINH Kapongan Situbondo |
Disamping hal diatas Feri Meriyanto Pemateri dari BP2MI memberikan banyak pandangan seputar eksistensi PMI termasuk langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum memutuskan berangkat ke luar Negeri agar aman sesuai dengan Harapan sebab bekerja ke luar negeri terdapat persyaratan yang harus dipenuhi agar aman sesuai dengan amanah peraturan perundang undangan. "Banyak PMI yang terjebak dalam masalah hukum karena tidak mengikuti aturan dan berangkat secara tidak resmi, karena itu BP2MI hadir untuk membantu masyarakat melakukan pekerjaan di luar negeri dengan cara yang resmi" Pungkasnya saat menjelaskan kepada peserta sosialisasi
Lebih lanjut usai penjelasan dari perwakilan BP2MI, pemateri berikutnya dari unsur Dosen STAINH yakni Fathor Rosi, M.Pd.I dan Asizi, M.Pd secara umum dari kedua pemateri menegaskan tentang salahsatu tujuan dan manfaat dari Giat Sosialisasi BP2MI kerjasama dengan BEM STAINH ini.
"Pertama dihubungkan dengan aspek pendidikan dan sosial ekonomi masyarakat, bagaimana sebagai pelajar dapat memahami secara utuh peranan BP2MI serta perlindungan PMI, Kedua Bagaimana para pelajar usai dari Forum sosialisasi ini dapat mengetuk tularkan pengetahuannya kepada sanak keluarga, tetangga dan masyarakat dilingkungannya yang bermaksud menjadi PMI".
Sebagaimana keterangan yang dihimpun lensakomunikasi.com, Di forum sosialisasi ini juga dibuka Sesi diskusi memberi kesempatan ke peserta untuk bertanya, tampak antusiasme dari sejumlah perwakilan dari luar Kampus STAINH dan perwakilan Osim bertanya.
secara khusus dapat disimpulkan jawabannya bahwa prosedur yang harus diikuti sebelum berangkat serta berbagai risiko yang mungkin dihadapi bagi PMI ketika berangkat tidak secara resmi dan melangar ketentuan. Termasuk pula ditegaskan bahwa BP2MI memiliki program pendampingan dan layanan informasi bagi calon pekerja migran agar aman dan sesuai dengan harapan.
Selanjutnya Acara ini ditutup dengan pemberian cinderamata kepada Narasumber dari Kampus STAINH, cinderamata dari BP2MI untuk kampus STAINH sebagai tanda telah bersedia bekerjasama membangun kesadaran bersama untuk berpartisipasi dengan mengingatkan masyarakat tentang upaya perlindungan bagi Calon PMI.
Pewarta:Wardah/Kholif