Erupsi Gunung Semeru, Komunitas Majelis Al Huda Ikut Berpartisipasi Dalam Aksi Galang Dana


Gambar Saat Komunitas Pecinta Majelis Al Huda Galang Dana

SITUBONDO, (Lensakomonikasi.com)- Peduli erupsi gunung Semeru, relawan yang tergabung dalam komunitas Majelis Al-Huda lakukan aksi Galang dana Jumat (10/12). Giat tersebut dilakukan dengan cara mendatangi warga Desa Gumuk, Kecamatan Kapongan. Sedikitnya uang yang terkumpul mencapai ratusan ribu rupiah.

Adi 26 warga desa gumuk Mengatakan kalau kegiatan tersebut dilakukan untuk membantu meringankan beban warga terdampak erupsi gunung Merapi di wilayah kota Lumajang.

"Saya Galang dana fokus di titik Desa Gumuk, saya jalan dengan tiga orang, yang menemani saya dua anak-anak yang masih duduk di bangku Sekolah  SD. Alhamdulillah dalam satu hari mendapatkan Rp 300 ribu. Sedangkan beras mendapatkan 40 kg," ujar Pria 26 warga Desa Gumuk.

Menurutnya dalam aksi Galang tersebut, mendapatkan apresiasi dari warga Gumuk, diantaranya ada yang mengatakan terimakasih sudah bersedia untuk mengumpulkan dana.

"Kata salah satu warga, Galang dana ini bagus. Soalnya tidak mungkin warga menyumbang uang ke Semeru. Kalau begini kan enak, meski hanya Rp.2000, bisa juga untuk disumbangkan kepada mereka yang saat ini sedang berduka," imbuh Adi.

Adi menambahkan, Galang dana ini tidak hanya satu hari dilakukan. Selanjutnya masih akan dilakukan kembali penggalangan.

"Insya Allah target kita tiga hari, dimulai hari Jumat sampai hari Minggu (12/12). Dan tidak hanya di Gumuk, semua personil pecinta sholawat Majelis Al-Huda sama-sama melakukan aksi Galang dana. Hasilnya akan dikumpulkan hingga bisa diantarkan langsung ke Warga terdapak," jelas Adi.

Sementara itu, koordinator Majelis Al-Huda Fathor Rahman mengatakan, dalam Galang dana itu tidak hanya turun di Desa-desa. Lebih dari itu seluruh anggota Majelis akan turun di beberapa titik, diantaranya simpang empat Situbondo, dan di pasar pasar.

"Pecinta Majelis Al-Huda akan turun ke beberapa titik, yang turun diantaranya, AL-DJ (Al-huda Lover's- Dampas Jatisari), DPRD (Dewan Pengajian Remaja Dampas), Bandar Sholawat (Bajuran Sadar Bersholawat), Pejabat (Pemuda Jatisari Bersholawat), Curhat ( Curah Tatal Bersholawat), Repsol ( Remaja Peleyan Bersholawat), Bakso ( Bercak Kompak Bersholawat Ongghu), Algung ( Arek" Dergung). Itu nama sebagian komonitas. Itu sebagian saja, yang lain masih ada sekitar 17 yang juga turun di beberapa titik tertentu," pungkas Fathor.


HMD

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama