 |
| Salahsatu Dokumentasi sejumlah dewan guru SMAI Sunan Bonang Arjasa Situbondo saat mengunjungi rumah siswa untuk mengantarkan surat pengumuman kelulusan |
Situbondo, HimmahKPI.com pada tahun 2020 ini pengumuman kelulusan siswa sekolah tampak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang biasanya di tempatkan di sekolah dan di sambut meriah oleh siswa, tetapi sekarang melaksanakan pengumuman dengan surat diantar oleh guru ke rumah setiap siswa.
Adapun Model pengumuman kelulusan tersebut dilakukan oleh sebagian sekolah salahsatunya di SMAI Sunan Bonang yang berlokasi di kedungdowo Arjasa Situbondo, melalui hasil kesepakatan bersama SMA itu mengumumkan kelulusan dengan cara diantar langsung ke rumah masing-masing siswa/i oleh sejumlah dewan guru.(02/05/20)
Sebagaimana informasi yang dihimpun media himmahkpi.com bahwa alasan pengumuman kelulusan siswa diantar kerumahnya karena memperhatikan anjuran dari pemerintah akan adanya bencana nasional yakni corona virus desease 19 (Covid-19). Yang bertujuan untuk melakukan pencegahan dan edukasi serta penyadaran akan penyebaran covid-19.
 |
| Tampak sejumlah dewan guru SMAI Sunan Bonang Situbondo berkunjung kerumah siswa untuk memberikan surat pengumuman kelulusan |
Menurut Drs. H. Moh Hasanuddin, Kepala Sekolah (Kepsek) sekaligus ketua Yayasan Islam Sunan Bonang pernah menyampaikan kesedihannya di hadapan dewan guru dalam rapat pleno menjelang kelulusan siswa. "Saya mewakili pimpinan sekolah merasa sedih karena siswa/i terbaik kita akan segera lulus dan meninggalkan sekolahnya di tengah kondisi wabah melanda akibat pandemi covid-19, Semoga anak didik kita sekalian mampu mengamalkan ilmu pengetahuannya dan semangat mengejar cita-citanya" Pungkas Kepsek yang juga mantan anggota DPRD kabupaten Situbondo itu.
Disamping itu Saiful Rizal siswa XII IPA 2 asal KP. Citro asmoro Desa Ketowan mengucapkan terimakasih kepada pihak sekolah telah memberikan banyak pembelajaran, bimbingan dan perhatian kepada seluruh siswa.
"Saya juga berterimakasih kepada dewan guru karena kesediaannya mengantar surat pengumuman kelulusan langsung ke rumah dan Alhamdulillah dinyatakan lulus, kami merasa bahagia sekali," ujarnya.
Hal berbeda dari WK Kaur kesiswaan, Supriyanto menjelaskan tentang jumlah siswa/i kelas XII yang ada sebanyak 50 orang, namun yang dinyatakan lulus sebanyak 49 siswa, sebab satu orang siswa diketahui telah berhenti sebelum pelaksanaan ujian akhir sekolah.
"Kami berharap kepada siswa yang telah lulus tahun ini semoga bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya dan bagi yang tidak melanjutkan semoga cepat dapat pekerjaan sesuai dengan keahliannya," Harapnya
Roz